photo Mochamad Tresna Suheryanto - Beritajakarta.id
PIKIRAN JAKARTA - Rangkaian acara Jaga Jakarta Penuh Warna yang digelar bersamaan dengan peringatan HUT ke-58 KADIN DKI Jakarta berlangsung meriah di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Acara yang digelar pada Minggu (30/11) itu menarik perhatian ribuan warga karena menghadirkan berbagai kegiatan publik yang penuh warna dan dapat diikuti oleh semua kalangan masyarakat Ibu Kota.
Kegiatan ini mempertemukan berbagai organisasi dan komunitas yang selama ini aktif dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan warga. Di antara pihak yang berkolaborasi terdapat Palang Merah Indonesia (PMI), Karang Taruna, Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), serta Forum CSR DKI Jakarta yang bersama-sama menghadirkan aktivitas seperti funwalk, layanan cek kesehatan gratis, aksi donor darah, senam zumba, serta pertunjukan atraktif dari Jakarta Drumcorps, Drumband KORMI, barongsai, hingga flashmob tarian nusantara.
Rangkaian acara ini diawali dengan doa bersama yang dipimpin Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno, khusus dipersembahkan bagi korban yang terdampak bencana di wilayah Aceh dan Sumatera. Rano menegaskan bahwa doa ini menjadi bentuk empati sekaligus dukungan moral dari warga Jakarta untuk masyarakat di daerah yang tengah menghadapi masa sulit akibat bencana yang terjadi dalam beberapa hari terakhir.
Rano menegaskan bahwa Pemprov DKI bersama Baznas (Bazis) dan PMI DKI telah menggerakkan aksi solidaritas berupa penggalangan dana dan kegiatan donor darah. Ia menyebut, sebagian dana yang berhasil dikumpulkan langsung disalurkan ke wilayah yang terdampak sebagai wujud dukungan cepat dari warga Jakarta.
Menurut Rano, Jaga Jakarta Penuh Warna tidak sekadar agenda bulanan, tetapi simbol kebersamaan warga ibu kota yang dikenal kreatif, beragam, dan penuh energi positif. Ia menambahkan, seluruh peserta hari itu tidak hanya berjalan mengikuti funwalk, tetapi ikut melangkah dalam satu irama merayakan keberagaman budaya, komunitas lokal, pelaku UMKM, dan kreativitas generasi muda Jakarta.
Lebih lanjut, Rano menilai Jakarta membutuhkan kontribusi aktif dari warganya untuk menjaga energi kota tetap bergerak maju. Menurutnya,
kreativitas dan kepedulian sosial menjadi faktor penting yang mendorong dinamika positif Jakarta dalam menghadapi berbagai tantangan.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin DKI Jakarta, Diana Dewi, menjelaskan bahwa rangkaian HUT ke-58 Kadin telah dimulai sejak sehari sebelumnya dengan kegiatan penanaman mangrove dan festival bagi anak jalanan. Kadin DKI juga melibatkan pelaku UMKM sebagai elemen penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Diana menegaskan, memasuki usia ke-58, Kadin DKI berkomitmen mempercepat akselerasi ekonomi Jakarta menuju posisi sebagai kota global. Ia berharap Kadin terus menjadi katalis bagi penguatan perekonomian ibu kota yang semakin kompetitif di masa mendatang.
"Kami ingin menjadi bagian penting dari perjalanan Jakarta menuju status kota global yang lebih maju," tutupnya.
