
Gambar: Kadispenad TNI Kolonel Inf Donny Pramono,
KOMPASFOTO.
PIKIRAN JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) buka suara soal kabar adanya jenderal bintang tiga yang disebut ikut dalam eksekusi lahan sengketa antara pihak Jusuf Kalla (JK) dengan Lippo Group di Makassar.
Kadispenad TNI, Kolonel Inf Donny Pramono, membenarkan bahwa nama Mayor Jenderal (Mayjen) Achmad Adipati Karna Widjaja memang merupakan prajurit aktif. Saat ini, Achmad menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
“Benar, Mayjen TNI Achmad Adipati Karna Widjaja saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat,” ujar Donny saat dikonfirmasi, Rabu (12/11/2025).
Meski begitu, Donny belum bisa memastikan apakah Mayjen Achmad benar berada di lokasi saat eksekusi lahan yang disebut milik mantan Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 itu berlangsung.
“Kami masih mendalami informasi tersebut untuk memastikan kebenarannya,” kata Donny.
TNI menegaskan bahwa setiap prajurit, termasuk perwira tinggi, terikat aturan dan kode etik militer. Mereka dilarang keras terlibat dalam urusan pribadi atau kepentingan kelompok di luar tugas kedinasan.
“TNI Angkatan Darat sedang menelusuri dan mendalami informasi terkait pemberitaan di media sosial mengenai keberadaan beliau di lokasi sengketa lahan Tanjung Bunga, Makassar,” jelas Donny.
Donny juga meminta publik menunggu hasil klarifikasi resmi dari TNI agar tidak muncul kesalahpahaman.
“Kami berharap semua pihak menunggu hasil klarifikasi resmi agar tidak timbul persepsi keliru terhadap institusi TNI AD,” tutupnya.