Gambar: Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (Biro KLI/Leopardus Oscar H. C.
Pikiran Jakarta — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa Kementerian Keuangan telah menerima pengembalian anggaran sebesar Rp 3,5 triliun dari sejumlah kementerian dan lembaga (K/L). Dana tersebut dikembalikan karena tidak mampu terserap hingga akhir 2025.
“Secara umum, realisasi belanja masih sesuai rencana. Tapi ada beberapa yang menyerah dan mengembalikan anggarannya. Sampai saat ini sudah Rp 3,5 triliun yang kembali karena mereka enggak mampu membelanjakan,” ujar Purbaya, Minggu (16/12).
Meski begitu, Purbaya enggan memerinci K/L mana saja yang mengembalikan anggaran tersebut.
Purbaya sebelumnya membuka peluang pengalihan anggaran bagi K/L yang diperkirakan tidak bisa menyerap pagu hingga akhir tahun. Dana yang dialihkan tersebut dapat digunakan untuk program prioritas nasional atau untuk membayar utang negara.
Berdasarkan data Kemenkeu per September 2025, realisasi belanja K/L baru mencapai 62,8 persen dari total proyeksi. Beberapa kementerian bahkan mencatatkan realisasi rendah meski menerima alokasi anggaran jumbo.
Contohnya, Badan Gizi Nasional (BGN) baru merealisasikan Rp 19,7 triliun atau 16,9 persen dari pagu Rp 116,6 triliun hingga 30 September 2025.
